Pelukis Sergio Guillermo Diaz Jadikan Uang Peso Sebagai Kanvas

Mancanegara  
Ilustrasi uang peso Argentina   (Dok. bcra.gob.ar)
Ilustrasi uang peso Argentina (Dok. bcra.gob.ar)

DIPLOMASI REPUBLIKA, SALTA – Gara-gara nilai mata uang negaranya terjun bebas, pelukis Agentina, Sergio Guillermo Diaz, punya cara unik. Ia menggunakan mata uang peso sebagai “kanvas” untuk lukisannya.

Inflasi tahunan di Argentina membuat peso kehilangan nilainya hampir 100 persen. Uang dengan denominasi terbesar di Agentina, yaitu 1.000 peso, kini nilai resminya hanya sekitar 5,6 dolar AS. Inflasi ini menyeret sekitar 40 persen populasi Argentina beada di garis kemiskinan.

“Kini amat masuk akal buat saya jika ingin melukis di atas uang kertas dengan denominasi terbesar sekalipun,” kata sang pelukis. Kalau saya melukis di atasnya, saya bahkan bisa menjualnya lebih dari nilai denominasi uang itu sendiri,” kata Diaz.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Lukisan karyanya di atas uang kertas antara lain bintang sepak bola Lionel Messi yang mengangkat Piala World Cup. Pose ini tentu menjadi satire karena bertolak belakang dengan nilai mata uang yang justru meluncur terjun bebas. Sementara pada selembar uang kertas berdenominasi 5 peso, ia melukis wajah Harry Potter.

Karyanya ini, kata Diaz, “mencerminkan betapa inflasi terjadi, tumbuh, dan pada akhirnya berdampak pada kita semua. Benar-benar berdampak pada kehidupan kita dan kemampuan daya beli kita, bagaimana kita hidup melalui krisis ini.” (reuters/yen)

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image