Hari Lahirnya Perserikatan Bangsa-Bangsa
DIPLOMASI REPUBLIKA--Tanggal 24 Oktober diketahui sebagai hari ulang tahun PBB atau United Nations day. Sebagai organisasi internasional, PBB mempunyai andil dalam menjaga ketertiban dan kedamaian dunia.
United Nations (UN) atau Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) didirikan di San Francisco, Amerika Serikat pada 24 Oktober 1945. Tepatnya setelah berakhirnya Perang Dunia II.
Meskipun demikian, Sidang Majelis Umum yang pertama baru diselenggarakan pada 10 Januari 1946 di Church House, London. Para wakil dari 51 negara menghadiri sidang tersebut.
Dikutip laman Kemlu, saat ini terdapat 193 negara yang menjadi anggota PBB. Negara-negara anggota PBB memiliki komitmen, antara lain untuk memelihara perdamaian dan keamanan internasional, mengembangkan hubungan persahabatan antarnegara, dan mempromosikan pembangunan sosial dan penegakan hak asasi manusia (HAM). Selain itu, PBB juga memiliki lima negara yang merupakan anggota dewan tetap, yaitu Prancis, Rusia, Inggris, Cina, dan Amerika Serikat.
Indonesia menjadi negara anggota ke-60 PBB pada 28 September 1950. Selama menjadi anggota PBB, Indonesia pernah terpilih menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan (DK) PBB pada periode 1973-1974, 1995-1996, 2007-2008, dan 2019-2020.
Melalui akun terverifikasi di media sosial X, dulu Twitter, pada 11 Oktober 2023, Kementerian Luar Negeri RI mengumumkan bahwa Indonesia kembali terpilih menjadi anggota Dewan HAM PBB periode 2024-2026. Indonesia disebut memperoleh 186 suara dari 192 negara anggota PBB yang hadir. Kali ini, Indonesia mengusung tema 'Inclusive Partnership for Humanity'. Indonesia akan bergabung dengan 14 negara lainnya yang juga menjadi anggota Dewan HAM PBB.
Dalam cuitannya, Kemlu RI mengatakan pula bahwa Indonesia akan berkomitmen untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia (HAM) dan menjadi bagian dari solusi masalah HAM dunia. Sebelumnya, Indonesia pernah menjadi anggota Dewan HAM PBB pada 2006-2007, 2007-2010, 2011-2014, 2015-20-17, dan 2020-2022. (zed)